Saat status kita berubah menjadi orang tua, maka saat itulah tanggung jawab baru tersampir dipundak kita yaitu mendidik anak. Kita tidak hanya melahirkan dan memberi makan anak tetapi juga “wajib” menggoreskan nilai-nilai pendidikan yang baik bagi anak yang kita lahirkan. Saya sadar penuh, bahwa untuk menjadi orang tua tidak ada sekolahnya.
Belajar menjadi orang tua itu prosesnya berbarengan pada saat anak kita lahir. Saat
anak kita lahir, saat itu juga kita belajar menjadi orang tua.
Proses hamil dan melahirkan juga
merupakan proses belajar menjadi calon orang tua. Setelah bayi lahir, proses
belajar semakin kompleks karena tidak sedikit ibu yang mengalami baby blues bahkan post partum depression. Saya sendiri sempat mengalami baby blues saat kelahiran anak pertama (ikhsan-2007) dan kedua (ikhfan-2012).
Baca: baby blues Ikhsan
Penyebab utama adalah kondisi
tubuh yang “lelah” setelah proses melahirkan, dan keadaan hormon yang berubah
drastis yang mengakibatkan perasaan saya seperti swing (gampang berubah dari senang menjadi sedih). Puncaknya adalah
timbulnya pikiran-pikiran bahwa bayi saya akan tenggelam di ember mandinya
kalau saya mandikan.