Rabu, 25 Maret 2009

"disunat" sekarang atau nanti ??


hari ini memasuki hari ketiga badan ikhsan anget. Tadi malem nyampe 38'C, saya sempat bingung juga tapi setelah minum sanmol,ikhsan bisa bobo juga. Ceritanya Hari jumat minggu kemaren ikhsan mengeluh sakit pas pipis.
"pipis tatit," ikhsan teriak ketika saya ajak pipis di kamar mandi.
"apanya dik yang sakit?" tanya saya
"titit atit," jawab ikhsan sambil megang tititnya.

saya terdiam dan berpikir, kenapa ya? biasanya ga papa tuh. Saya pegang jidat ikhsan juga ga panas. Apa anyang-anyangen ya? Kalo orang jawa bilang gitu.
Ketika mas pulang saya cerita,trus mas bilang, "besok kita bawa ke dokter."
saya mengiyakan. Besoknya hari sabtu ikhsan kami bawa ke dokter. Waktu itu badan ikhsan belum panas dan masih mau maen cuma sakit aja pas pipis. Ketika diperiksa dokter ketahuan kalau ikhsan kena infeksi saluran kemih. Lubang pada "titit" ikhsan emang kecil dan pas pipis pasti mlembung. Oleh dokter kami disarankan untuk secepatnya menyunatkan ikhsan. Wekss, kami kaget dan belum siap mental dengar penjelasan dokter. Membayangkan ikhsan yang belum ada 2 taon harus disunat di ruang operasi. wah kesian banget...

setelah mendengar penjelasan dokter, kami pulang dan memutuskan mencari second opini pada dokter anak langganan kami. Hari senin pagi badan ikhsan mulai panas. Dan hari itu juga kami mendatangi dokter akil -dokter anak langganan kami-. Keterangan yang hampir sama kami peroleh dari dokter akil. Ikhsan sebaiknya segera disunat karena nanti infeksinya akan sering terulang. Tapi dokter akil memberi penjelasan dengan cara yang melegakan kami.
"jadi silakan bapak-ibu merencanakan waktunya kapan. Sebenarnya bisa dilakukan dengan bius lokal dengan risiko yang lebih kecil dibanding bius total. Karena bagaimana pun bius total mempunyai risiko yang lebih besar. Nanti bisa dilakukan di klinik sini atau di rumah sakit. Monggo saja terserah bapak-ibu." begitu penjelasan dokter akil.
kami saling berpandangan, wah harus segera diputuskan nih untuk segera menyunat ikhsan, pikir kami.

setelah diberi obat, kami ajak ikhsan pulang. Dan sudah 3 hari ini badan ikhsan anget. Kami harus segera menyiapkan mental dan memutuskan ikhsan "disunat" sekarang atau nanti ?? Yang pasti harus secepatnya, ga tega rasanya ngeliat ikhsan mengeluh sakit ketika pipis. Mohon doa temen-temen ya...

Rabu, 11 Maret 2009

strawbery




di belakang rumah saya sengaja saya tanami pohon strawbery disamping karena saya memang suka buah strawbery, tuh pohon gampang banget tumbuhnya. setelah beberapa bulan saya tanam, akhirnya mulai berbunga dan berbuah. Wah saya girang banget ngelihat bunganya. Rasanya puas berhasil nanam pohon strawbery sampai berbuah.
Saya mengambil bibit pohon dari rumah bapak saya, hanya 1 pot kecil saja. Di rumah saya kembangkan jadi beberapa pot. Dan hasilnya sekarang mulai berbunga. Kebayang bakal panen strawbery nih...
Kalo ada satu buah yang mateng bakalan saya comot dan makan langsung hihi..hihi.


ikhsan



kebiasaan ikhsan sejak bayi adalah ngemut jari. Kalao lagi nganggur pasti deh dua jari kirinya bakalan masuk mulut dan tangan kanannya meluk si jojo boneka kura-kuranya. Saya dan mas hampir kewalahan kalau mencoba menarik jari yang diemut itu, karena ikhsan bakalan nangis kenceng banget. Beberapa orang juga dah memperingatkan supaya tuh jari jangan keseringan masuk mulut, selain kotor juga bisa menganggu pertumbuhan gigi. Dokter SPA ikhsan juga sudah menyarankan kayak gitu.

pernah saya coba ngasih kunyit di jari ikhsan, tapi tetep aja ga mempan. Akhirnya saya dan mas sepakat kalo ikhsan dah 2 taon, kami harus tega untuk melatih ikhsan tidak ngemut jarinya.

dah 3 minggu ini ikhsan ga ngemut jarinya lagi. Gara-garanya suatu sore pas saya suapin nasi goreng dia nyambi ngemut jarinya sampai muntah-muntah. Semua makanan keluar dari mulut dan hidung. Pokoknya heboh deh. Ikhsan nangis bombay. Setelah reda tangisnya saya coba kasih pengertian ke ikhsa.
" dik, jarinya jangan diemut ya? nanti ikhsan hok,"
"he eh," jawab ikhsan
"aku hok.."
"iya, nanti perut ikhsan sakit lho," saya menimpali.
"aku cakit," kata ikhsan.
saya tersenyum.

nah sejak saat itu ikhsan ga mau lagi ngemut jarinya. Pas mau bobo juga ga ngemut jari, kata ikhsan," momok hok.." (maksudnya ngemut hok, hehe..)
alhamdulillah, ternyata saya dan mas ga perlu "perang" dengan ikhsan untuk menghentikan kebiasaan ngemut jarinya.

Kamis, 05 Maret 2009

suatu senja

Suatu senja sepekan yang lalu, setelah seharian ngantor, saya duduk ditemani mas di beranda belakang rumah kami. Rasanya penat dan capek seharian di kantor. Dan seperti biasa untuk menghapus lelah, mas mengambil gitar dan mulai memetiknya. Sebuah lantunan lagu dinyanyikannya untuk saya. Indah dan menyentuh sekali..

Adalah engkau, dia yang kurindu tuk jadi bagian bunga di hatiku
Menjadi peneduh kalbu perjalananku
Tibalah waktu yang telah kurindu, tuk selalu bersama denganmu
Tlah terbuka pintu itu, akad tlah terucap sudah
Dinda marilah melangkah

Dinda temanilah aku di setiap detikku dengan doamu
Bila terpisahkan waktu tetaplah disini di dalam hatiku
Ya Robbi ijinkanlah kami untuk terjaga selalu di jalan-Mu
Dinda doamu laksana pelepas dahaga di lelahnya jiwa


Lagu-lagu dari Seismic memang jadi lagu favorit kami berdua. Selain syairnya menyentuh, lagunya juga apik kalo dimainkan dengan petikan gitar. Sejak sebelum menikah sampai sekarang kami masih sering mendengarkannya. Dan saya selalu saja tersentuh kala mas menyanyikannya untuk saya. Kok bisa ya???